Selasa, 25 Desember 2018

SMK Muhammadiyah Ambon Terapkan Program Tefa

Tanggal : 12/18/2018, 03:50:10, dibaca 5 kali.
SMK Muhammadiyah Ambon, resmi menerapkan program Teaching Factory (TeFa). Program TeFa dilounching di Aula SMK Muhammadiyah Ambon, Desa Batu Merah, Kota Ambon, Maluku, Kamis (11/10/2018).
TeFa merupakan program yang menghadirkan suasana standar kerja pada dunia usaha dan industri. Program ini termasuk bagian terpenting untuk memperkuat pembelajaran keahlian siswa.

Program ini akan mendidik siswa SMK untuk berorientasi pada produksi dan bisnis. Para siswa akan dilatih tentang penguasaan keahlian, keterampilan, berdasarkan prosedur dan standar kerja industri.

Penerapan program TeFa di SMK Muhammadiyah Ambon, sendiri lebih spesifik di bidang keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik (TITL).

"Untuk mendorong penguatan TeFa di SMK Muhammadiyah, dispesifikasikan pada Kompetensi TITL," ungkap Yasmin Kamsurya, Kepala SMK Muhammadiyah Ambon, kepada PamanawaNews.com, Jumat (12/10).

Lounching TeFa dengan tema "SMK Muhammadiyah Ambon Unggul, Kompetitif, Berprestasi" ini dilakukan dengan beberapa kegiatan diantaranya Workshop dan Sosialiasi yang akan digelar selama 3 hari.

Workshop dan Sosialisasi program TeFa diberikan langsung oleh Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P4TK) Yogjakarta.

"Tim P4TK melakukan pendampingan full selama 3 hari kepada civitas SMK Muhammadiyah Ambon," kata Yasmin.

Materi yang diberikan dalam Workshop yakni penguatan Laboratorium yang memadai dan menyenangkan, pembangunan rumah sederhana Praktek Instalasi Tenaga Listrik, dan pekerjaan Kantor Layanan Jasa.

"Kami juga akan mengirimkan dua orang guru magang TITL pada P4TK Tangerang selama 1 bulan," ungkapnya.

Program Tefa, ini juga sebagai jembatan yang menghubungkan sekolah dengan dunia usaha dan industri, melalui penguatan teaching, serta mode pembelajaran secara spesifik untuk menciptakan kemampuan dan dapat berkompeten.

"Harapannya kami dapat bersinergi, baik melalui kebutuhan kemampuan kompentensi atau keahlian dan kebutuhan akan dunia usaha. Semoga semua ikhtiar kita untuk kemajuan Pendidikan Muhammadiyah khususnya di Maluku senantiasa di mudahkan," harap Yasmin. (PN8)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar